Metalografi
Meja Grinding
Meja las gerinda industri berfungsi untuk mengekstraksi asap, debu, dan partikel dari operasi pengelasan dan gerinda.
Meja akan menyedot partikel-Partikel dan debu sisa hasil grinding sehingga tidak bertebaran dan terbuang ke lingkungan sekitar


Alat Polish
Alat Polish digunakan untuk memoles, menghaluskan atau mengkilapkan logam, termasuk tembaga dan kuningan serta plastik seperti perspex, kadang juga kayu. Menggunakan media pad kain halus, spoon, atau wool untuk mengkilapkan hasil pengecatan, Kedua media berputar dengan kecepatan tinggi saat alat dinyalakan.
Komponen alat polish terdiri dari Motor Listrik Sebagai penggerak awal sebelum daya di transmisikan. Pompa Air untuk memompa air kembali dari penampungan air menuju ke piringan penggosok. Puli untuk tempat melekatnya sabuk dan sebagai penerus daya yang ditransmisikan dari motor ke piringan. Sabuk sebagai penghubung antar puli dan penerus daya dari motor ke puli. Poros Sebagai penghubung piringan, puli, bearing dan penerus daya dari motor yang terhubung dengan puli dan sabuk. Bearing Sebagai tempat dudukan poros dan menerima putaran dari motor yang terhubung dengan puli dan sabuk sehingga poros dapat berputar.
Mekanisme alat polish yang pertama dipasang pad holder pada alat polish, kemudian mesin dinyalakan, atur kecepatan putaran sesuai keinginan, kemudian mulai dilakukan pemolesan pada permukaan benda yang diinginkan, basahi dengan air untuk menghilangkan bekas debu, kemudian lanjut memoles sampai memenuhi target kehalusan.
Mikroskop Optik
Mikroskop optik (atau mikroskop cahaya) adalah mikroskop yang memanfaatkan sinar cahaya lampu untuk pembentukan bayangan kecil berbeda dengan mikroskop konvensional yang sumber cahayanya masih berasal dari sinar matahari.
Komponen Mikroskop Optik terdiri dari lensa okuler, revolver, lensa obyektif, Tabung Mikroskop (tubus), kondensor, Meja Objek, Penjepit Objek, kaki Mikroskop, cermin cahaya, diafragma, lengan Mikroskop, Mikrometer (pemutar halus), Makrometer (pemutar kasar)
Dalam mikroskop senyawa standar, sampel dipentaskan terlebih dahulu kemudian diterangi sesuai kebutuhan cahaya dan cahaya dari spesimen akan melewati lensa obyektif dan membentuk citra nyata tegak dengan bantuan tabung koping mikro dan titik di mana bayangan nyata berada. yang terbentuk umumnya dikenal sebagai fokus lensa okuler. Sinar dari titik ini akan melewati lensa okuler untuk akhirnya menghasilkan gambar objek sampel yang diperbesar secara terbalik. Untuk beberapa mikroskop, sebuah CCD dalam tabung mikroskopis yang menggantikan lensa okuler, dalam gambar yang diperbesar itu akan terbentuk di komputer.
